Berdirinya FEB yang dahulu bernama Fakultas Ekonomi (FE) diprakarsai oleh Gubernur KDH Provinsi NTB R. Ar. Moh. Ruslan Cakraningrat pada tanggal 17 November 1963 di bawah naungan Yayasan Pendidikan Sangkareang. FE kemudian menjadi fakultas baru setelah sebelumnya dibentuk oleh Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat. Di bawah Yayasan Pendidikan Sangkareang, FE pertama kali memiliki 85 mahasiswa. Yayasan Pendidikan Sangkareang kemudian menyerahkan pengelolaan FE kepada Negara (menjadi perguruan tinggi negeri atau PTN) pada tanggal 19 Desember 1963 dengan nama Universitas Mataram. Peresmian PTN Universitas Mataram dilakukan oleh Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Prof.Dr.Ir. Toyib Hadiwijaya. FE merupakan satu-satunya fakultas yang dikelola oleh Universitas Mataram hingga tahun 1966. Barulah pada tanggal 1 Januari 1967 Universitas Mataram mempunyai tiga fakultas dengan terbentuknya Fakultas Pertanian dan penggabungan Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat Sangkareang menjadi Fakultas Hukum (FH) Universitas Mataram.

Kuliah FE pertama berlangsung di Balai Kambang di tengah kolam Mayura Park Cakranegara. Kemudian pada tahun kedua perkuliahan berlangsung di dua tempat, mahasiswa tahun pertama di gedung UNRAM yang terletak di Karang Jangkong Cakranegara, sedangkan perkuliahan mahasiswa tahun kedua dilanjutkan di Balai Kambang. Dengan selesainya pembangunan gedung kampus FE pada tahun 1969 di Jalan Pendidikan Mataram, maka seluruh kegiatan akademik dan administrasi yang sebelumnya dilakukan di Karang Jangkong dan Balai Kambang dipindahkan ke gedung baru.

Dalam perkembangannya, FE mendapat tambahan pembangunan gedung kampus baru yang berlokasi di Jalan Majapahit 62 Mataram pada tahun 1997 dan pembangunannya diresmikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan saat itu, Bapak Dr. Wardiman Djojonegoro. Sejak saat itu, seluruh kegiatan administrasi dan pelayanan akademik dipusatkan di gedung baru. Luas fisik gedung ini sekitar 3.500 m2 yang terdiri dari tiga lantai. Jumlah ruangan yang dapat digunakan untuk kegiatan proses belajar mengajar adalah 14 kelas, sedangkan yang lainnya terdiri dari empat ruang unsur pimpinan, masing-masing satu ruangan untuk Jurusan IESP, Jurusan Manajemen dan Jurusan Akuntansi, satu ruang area belajar, satu ruangan yang ditempati. oleh BP2EB (Badan Penelitian dan Pengembangan Ekonomi dan Bisnis), tiga ruang kuliah dengan kapasitas masing-masing 15-30 orang, tiga ruang laboratorium komputer dengan kapasitas masing-masing 20-30 orang, satu ruang sidang utama, empat ruang layanan administrasi yaitu administrasi akademik, administrasi keuangan dan kepegawaian, administrasi kemahasiswaan dan administrasi umum serta perlengkapannya di bawah koordinasi Kepala Tata Usaha.

Saat ini FE yang kemudian berganti nama menjadi FEB[1] telah menunjukkan perkembangan yang positif, baik secara fisik maupun jumlah program studi yang dikembangkan. Hingga tahun 2015, jumlah program studi di FEB tercatat sebanyak sembilan program studi, meliputi program studi pada jenjang Sarjana (S1) dan pendidikan pascasarjana pada jenjang Diploma Tiga (D III) serta Program Magister (S2). .

Jenjang Tiga (D III) Perpajakan dan Diploma Tiga (D III) Akuntansi yang dibuka sesuai dengan Surat Keputusan Rektor Nomor: 3831/J18.H/KH.01.11/1997, tanggal 6 Mei 1997 kemudian mendapat izin penyelenggaraan dari Direktur Jenderal DIKTI dengan Surat Keputusan Nomor : 146/DIKTI/Kep./2000, tanggal 12 Mei 2000. Program lainnya adalah Diploma Tiga (D III) Pariwisata yang diselenggarakan sesuai dengan Surat Keputusan tersebut. Direktur Jenderal DIKTI Nomor: 2612/D/T/2001, tanggal 6 Agustus 2001 dengan 3 konsentrasi antara lain: Hotel dan Restoran (SDM), Usaha Perjalanan Wisata (UPW) dan Pengembangan Usaha Pariwisata (BW). Untuk jenjang sarjana (S1) terdapat Program Studi Manajemen Non Reguler yang diselenggarakan berdasarkan Surat Keputusan Dirjen DIKTI Nomor: 15/DIKTI/Kep/1997, tanggal 17 Januari 1997. Selanjutnya pada jenjang sarjana (S2) diselenggarakan program Magister Manajemen (MM). berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal DIKTI Nomor: 153/DIKTI/Kep/1999, tanggal 19 April 1999, Program Magister Akuntansi berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal DIKTI Nomor 470/D/T/2009, tanggal 6 April 2009, dan Program Magister Ilmu Ekonomi yang telah mendapat izin penyelenggaraan berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor: 1153/D/T/2009 tanggal 15 Juli 2009.